Berserah Bukan Berarti Menyerah

 

 

Sebagai manusia yang hidup dibumi, tentunya masing-masing diantara kita pernah merasakan yang namanya berjuang, baik kecil atau besar, sulit atau  mudah itu merupakan tangga-tangga yang harus dinaiki oleh seorang. 

Islam mememiliki sebuah rumus yang bisa kita pakai sebagai langkah-langkah yang bisa kita lakukan sebagai seorang pejuang. rumus pertama yang harus kita lakukan adalah berdoa, kita perlu sadari bahwa tidak ada daya dan upaya melainkan atas pertolongan Allah, maka pondasi pertama yang harus kita bangun adalah melibatkan Allah dalam urusan yang akan kita lakukan.  Rumus kedua adalah ikhtiar,  kita diberi kebebasan dalam berusaha Allah tidak menentukan cara-caranya secara khusus, namun Allah hanya menentukan batas-batasannya, artinya kita dipersilahkan melakukan ikhtiar selama tidak bertentangan dengan syariat islam-islam setelah ikhtiar yang kita lakukan maka cara selanjutnya adalah tawakkal, artinya seorang hamba pasrah berserah atas apa yang sudah diikhtiarkan, kita meyakini bahwa Allah tidak menyia-nyiakan usaha seorang hamba terkait hasil biarkan itu menjadi urusanNya, rumus ini akan terus berputar kembali kepada pondasi pertama setelah apa yang kita ikhtiarkan, bertawakal maka kembalikan kepada Allah dengan terus berdoa meminta yang terbaik darinya, jika di depan sana kita menemukan rintangan-rintangan yang sulit untuk kita lalui maka Al-qur’an bisa menjadi motivasi yang sangat luar biasa,, Allah sudah menjanjikan bahwa setelah kesulitan akan ada kemudahan, namun perlu kita ingat, jika semuanya serba mudah maka tidak akan ada lagi yang namanya pejuang. Berjuanglah sahabat sampai Allah mengatakan saatnya engkau pulang, karena berserah bukan berarti kita menyerah

(Tri Rahayu)